Yang perlu kita ketahui tentang obat

Tuesday, April 1, 2008
Oleh : Bpk. Syaiful Bahri (Busan Kyoungsung University)

Obat itu tidak sama dengan makanan. Kalau makanan asal telan masuklah ke lambung dan dimulailah proses pencernaan berakhir dengan kita keluarkan di hwajangsil. Kalau obat itu ada aturannya tersendiri yang musti kita harus mematuhi kalau pingin segera sembuh.kalau tidak mematuhi aturan ini efeknya macam2 dari yang teringan efek obat berkurang. Loh kok berkurang iya contoh sederhana aturan pakai obat diminum saat perut kosong, eh diminum kok pas habis makan seu pokembab dan kimchi, yaaa obatnya banyak berikatan dengan seu pokembab, sehingga yang sampai ke temnpat aksinya hanya sedikit, akhirnya yang terbanyak justru lari ke hwajangsil.Yang terberat bisa jadi keracunan dan berakibat fatal (selalu awet muda: baca mati)
Kalau pingin efek obat bermanfaat ada 4 hal yang harus diperhatikan:
1. Tidak semua orang bisa minum obat yang sama, dan punya efek yang sama.
Obat tuh sifatnya individual, karena masing-masing orang kondisi tubuhnya berbeda2. ada yang gemuk, ada yg kurus, kondisi organ tubuhnya (jantung, ginjal, paru dll) ada yang sehat ada yang sakit.sehingga jangan asal terima nasehat orang. Kata kang agoes dia sembuh sakit kepalanya kalau minum Paramex, tapi bagi yang sakit kepala disertai dengan hipertensi dan liver sakit, bisa jadi tekanan darahnya naik.Juga yang gemuk dan kurus beda di dosis


2. Aturan pakai obat: Diminum 3 x 1 tab sehari, mestinya yang betul itu diminum setiap 8 jam. Perhitungan ini dari 24 jam dibagi 3 = 8 jam. Begitu juga diminum 4x1 kapsul sehari, itu artinya diminum setiap 6 jam. Karena seringnya ketidaktaatan pasien dalam minum obat, sehingga untuk memudahkannya makan obat biasanya setelah/sebelum makan.
Setelah makan pun itu tunggu 1 jam setelah makan, sehingga lambung tidak penuh dengan makanan, baru minum obat. Jangan setelah sendok terakhir kemudian langsung minum obat. Sebelum makan, artinya obat diminum, 1 jam berikutnya baru makan. Sehingga obat terserap maksimal akhirnya efeknya juga maksimal.
3. Cara pakai
saat di apotek beli obat tanyakan juga bagaimana cara pakainya, karena ada banyak cara pakai obat.bisa lewat mulut lewat hidung, semprot (inhalasi), bisa suntik, atau lewat anus.mungkin yang jarang tahu obat yang lewat anus namanya suppositoria contoh obat di Indonesia obat-obat wasir misalnya anusol, hemorid. Suppositoria ini cara nyimpannya di lemari es. Sehingga saat mau dimasukkan di dubur, keras tidak lembek. Ada pengalaman lucu seorang pasien di jogja mau minum suppositoria, untung belum diminum karena melihat bentuknya yang aneh seperti peluru.

4. Waspadai efek samping
efek samping obat itu macam-macam contoh kalau kita minum ctm (obat alergi), efek samping nya mengantuk. Ya jangan naik motor atau mengendarai mobil. Efek samping yang lain seperti,batuk atau bibir terasa kering.dll.

Kalau beli obat biasanya ada brosurnya baca dengan baik., sehingga sebelum minum obat pastikan obat itu cocok (tepat) untuk anda.

Motgol, 26 maret 2008..

0 comments: